Gambar Poster Wayang Raden Werkudara
Rp 5.000Kode | MK 4 |
Stok | Tersedia (100) |
Kategori | Gambar Poster |
Gambar Poster Wayang Raden Werkudara
Gambar Poster Wayang Raden Werkudara Ukuran 44x34cm
Mengenal Raden Werkudara dan kisah hidupnya. Pada artikel kali ini mimin Portal Manyaran akan sedikit membahas tentang siapakah Raden Werkudara dan kisah kehidupannya. Tentu mendengar nama Raden Werkudara sudah tidak asing lagi bagi sedulur Portal Manyaran semua. Namun atas dasar kecintaan mimin Portal Manyaran akan budaya Jawa yang adi luhung yang terutama kecintaan mimin akan budaya wayang kulit, kali ini mimin ingi menuliskan tentang siapa sebenarnya Raden Werkudara dan kisah apa yang mengiringi kehidupan Raden Werkudara.
Seperti yang kebanyakan orang ketahui Raden Werkudara adalah penegak kaum Pandawa yang notabene adalah algojo yang menuntaskan sumpahnya untuk menumpas kaum Kurawa di saat perang besar Baratayuda di medan Kurusetra.
Raden Werkudara pula adalah ayah dari Raden Gatotkaca senopati pandawa yang berhasil memaksa Raden Karna untuk melepaskan panah Kuntowijayadanu. Ketika itu kematian Raden Gatotkaca sempat membuat Raden Werkudara terpuruk, namun dia berhasil bangkit untuk membela kebenaran setelah mendapat nasehat dari Kresna.
Baca Juga
38 Dasanama Raden Arjuna dan kisah dibalik namanya.
Mengenal tiga putra Raden Werkudara dan kesaktiannya.
Kisah Bima suci.
Raden Werkudara adalah kesatria yang bertempat tinggal di Njodipati.
Nama lain;
Raden Bima.
Raden Bratasena.
Raden Bayusuta.
Raden Gundawatratmaja.
Raden Werkudara mempunyai 3 istri dan 3 putra;
Dewi Nagagini (Mempunyai putra Raden Antareja).
Dewi Arimbi (Mempunyai putra Raden Gatotkaca).
Dewi Urangayu (Mempunyai putra Raden Antasena).
Raden Werkudara mempunyai pusaka diantaranya;
Kuku Pancanaka.
Gada Rujakpolo.
Gada Lambitamuka..
Kelahiran Raden Werkudara.
Raden Werkudara adalah putra kedua dari Pasangan Pandudewanata dan Dewi Kunti. Dalam kisahnya, Pandudewanata yang mendapat kutukan tak dapat berhubungan badan meminta sang istri untuk memeohon putra yang kuat laksana Dewa Bayu. Alhasil, berkat ajian dari Dewi Kunti sang Dewa Bayu menitiskan seorang bayi laki-laki. Pada Suatu masa lalu Dewa Bayu juga menitis pada seorang kesatria berwujud kera yaitu Anoman yang menkadikanereka saudara Tunggal Bayu. Pada masa kelahirannya Raden Werkudara masih terbungkus oleh sebuah kulit. Atas titah Dewata sang bayi Werkudara agar di buang kehutan. Kemudian datanglah seekor Gajah yang menginjak dan menendang-nendangnya. Bukannya mati Raden Werkudara malah berhasil keluar dari kulit pembungkusnya dan membunuh gajah tersebut.
Masa kecil Raden Werkudara.
Raden Werkudara tumbuh dan di besarkan bersama saudaranya pandawa dan kurawa. Meski hidup bersama namun antara Raden Werkudara dan kurawa tidak pernah akur. Kematian Pandudewanata membuat Raden Werkudara di gantikan hak asuhnya oleh Bisma dan diajar oleh guru Drona di perguruan Sokolima.
Masa muda Raden Werkudara.
Kisah hidup Raden Werkudara ketika muda dipenuhi dengan ketekunan dan ujian. Suatu ketika atas hasutan Sengkuni, Dorna mengutus Raden Werkudara untuk mencari kayu gung susuhing angin dan air suci tirta pawitra suci yang pada kenyataannya tidak ada dan menurupakan siasat Sengkuni untuk membunuh Raden Werkudara. Atas ketekunan dan keluhuran niat suci sang Raden Werkudara, diapun bertemu dengan seoran Dewa kerdil yang wajahnya mirip dengannya yaitu Dewa Ruci. Pertemuannya denga Dewa Ruci membuat Raden Werkudara mendapat wejanagan tentang hakikat dan makna hidup dari sejatining ilmu atau intinya ilmu kehidupan yaitu ilmu Sangkan Paraning Dumadi. Berkat ilmu tersebut pulalah kemudian Raden Werkudara bergelar sebagai Begawan Bima Suci. Di era pembuangan pandawa selama 13 tahun kehutan Raden Werkudara merupakan seorang yang paling setia menemani sang Kakak (Yudistira) dalam menjalani hukuman. Raden Werkudara juga sempat menyamar menjadi seorang jagal di kerajaan Wirata yang bergelar dengan nama Jagal Abilawa.
Raden Werkudara saat perang Baratayuda.
Ketika perang Baratayuda akhirnya meletus, Raden Werkudara tampil sebagai senopati agung yang berhasil membunuh hampir semua petinggi kurawa. Salah satunya ketika Raden Werkudara menuntaskan sumpahnya untuk meminum darah Dursasana. Dan pada akhirnya sang Raja Kurawa, Raden Duryudana harus meregang nyawa akibat pukulan Gada Rujak Polo milik Raden Werkudara.
Di masa tuanya Raden Werkudara menjadi seorang petapa sampai saat akhir hidupnya menjalani perjalanan ke surga bersama pandawa melalui puncak Himalaya.
Itulah sedikit artikel tentang siapa Raden Werkudara dan sedikit kisah hidupnya, kisah hidupnya ini sarat dengan budi pekerti dan pelajaran Jawa sejati. Semoga kisah dari budaya kita, hasil cipta rasa serta karsa leluhur kita dapat memberi manfaat dan memotivasi kita dalam menjalani kehidupan ini. Terimakasih, salam paseduluran Portal Manyaran sak lawase.
Tags: Cara Membuat Poster, Contoh Gambar Poster, Contoh Poster, Gambar Poster, Gambar Poster Bumi, Gambar Poster Corona, Gambar Poster Lingkungan, Gambar Poster Macam Macam Wayang, Gambar Poster Mudah, Gambar Poster Sejarah Wayang, Gambar Poster Sekolah, Gambar Poster Wayang Beber, Gambar Poster Wayang Berasal Dari, Gambar Poster Wayang Golek, Gambar Poster Wayang Jawa, Gambar Poster Wayang Kulit, Gambar Poster Wayang Orang, Gambar Poster Yang Menarik, Macam Macam Wayang, Membuat Poster, Menggambar Poster, Poster Lingkungan, Poster Pendidikan, Poster Simple, Sejarah Wayang, Wayang Beber, Wayang Berasal Dari, Wayang Golek, Wayang Jawa, Wayang Kulit, Wayang Orang
Gambar Poster Wayang Raden Werkudara
Berat | 60 gram |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 276 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Gambar Poster Dewi Woro Srikandi Ukurann 44×43 cm negara pancala dipenuhi oleh kadang pandawa. karena pancala atau cempala mengadakan sayembara. bahwa srikandi akan menikah dengan siapa saja yang sanggup membuat atau memperbaiki taman mowokoco. saat itu semua dr pandawa tahu bahwa arjuna menginginkan bersanding dengan srikandi. tetapi rupanya hal ini membuat cemburu larasati istri ke… selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Tokoh Petruk Ukuran 44×43 cm Petruk merupakan salah satu tokoh fiksi dalam dunia pewayangan Jawa. Bersama tokoh lainnya, Gareng, Bagong dan Semar, Petruk disebut dengan Punakawan. Punakawan sendiri berasal dari kata Puna yang berarti ‘paham’ dan Kawan yang berarti teman. Dalam dunia perwayangan, Punakawan diidentikkan dengan sosok abdi atau suruhan dari seorang raja…. selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Keluarga Kurawa Ukuran 44×43 cm Dalam cerita Mahabharata, Kurawa (atau Korawa) adalah kelompok tokoh antagonis dari keturunan Raja Kuru, yakni seorang Maharaja keturunan Bharata. Mereka terdiri anak-anak Dretarastra dan merupakan keturunan tertua dalam garis keturunan Kuru. Para tokoh antagonis dari Kurawa menjadi musuh bebuyutan para tokoh Pandawa. Lahirnya Tokoh Kurawa Menurut kisah Mahabharata,… selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Tokoh Wayang Dursana Ukuran 44×43 cm Dursasana merupakan putra Prabu Destarata dengan Dewi Gendari. Ia adik Duryudana dan merupakan anggota Kurawa. Saat Pandawa kalah bermain dadu dengan Kurawa, ia menjambak rambut Dewi Drupadi yang menjadi taruhan dari Pandawa dan kemudian menelanjanginya. Namun berkat bantuan Kresna, pakaian Drupadi tidak ada habisnya hingga Dursasana kelelahan…. selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Bala Dewa Ukuran 44×43 PRABU BALADEWA yang waktu mudanya bernama Kakrasana, adalah putra Prabu Basudewa, raja negara Mandura dengan permaisuri Dewi Mahendra/Maekah (Jawa). Baladewa lahir kembar bersama adiknya, Narayana dan mempunyai adik lain ibu bernama: Dewi Sumbadra/Dewi Lara Ireng, putri Prabu Basudewa dengan permaisuri Dewi Badrahini. Baladewa juga mempunyai saudara lain ibu bernama… selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Tokoh Punakawan Ukuran 44×43 cm Punakawan adalah penjelmaan dewa yang terdiri atas Semar dan ketiga anaknya, yaitu Gareng, Petruk, dan Bagong. Dalam cerita pewayangan, kelompok ini dikenal sebagai penasihat spiritual, teman bercengkrama, dan penghibur di kala susah yang bertugas mengajak para ksatria asuhannya untuk selalu berbuat kebaikan. Punakawan berasal dari kata “pana” yang… selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Prabu Kresno Ukuran 44x43cm Prabu Kresna merupakan salah seorang tokoh vital dalam kisah Mahabharata. Kresna merupakan seorang yang bijaksana, pintar, dan sangat sakti. Senjata cakranya nyaris tak terkalahkan sehingga sangat ditakuti oleh semua pihak. Kepintaran dan kepiawaian Kresna dalam tata negara serta siasat dan taktik perang sudah tidak perlu diragukan lagi. Kemampuan Prabu… selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Pandawa Berkualitas Harga Murah Ukuran 44x34cm Pandawa Lima : Sejarah, Kisah, Tokoh dan Karakternya Pandawa adalah termasuk istilah bahasa Sansekerta yang dengan cara harfiah yang berarti putra Pandu, yakni seorang raja Hastinapura terhadap wiracarita Mahabharata. Pandawa terdiri atas lima orang, diantaranya ialah Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa. Mereka merupakan sebuah tokoh protagonis… selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Prabu Suyudono Ukuran 44×43 cm Dia putra raja besar dari negeri Astinapura. Selalu dimanjakan sejak kecil. Selalu dimenangkan. Selalu dituruti keinginannya. Tapi hidupnya tidak bahagia. Dialah Duryudana atau Suyudana. Dikenal juga dengan nama Prabu Anom Kurupati, yang artinya raja muda bangsa Kuru. Duryudana adalah anak sulung Drestarastra, raja pengganti kerajaan Astina. Ayahnya menyandang… selengkapnya
Rp 5.000Gambar Poster Tokoh Semar Ukuran 44×43 cm Semar adalah nama tokoh punakawan paling utama dalam pewayangan Jawa, bahkan juga pada pewayangan di daerah Sunda dan Bali. Tokoh ini dikisahkan sebagai pengasuh sekaligus penasihat para satria dalam pementasan kisah-kisah Mahabarata dan Ramayana. Pertamakalia penokohan Semar ditemukan dalam karya sastra zaman kerajaan Majapahit berjudul Sudamala. Semar dikisahkan… selengkapnya
Rp 5.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.